Menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015

Dalam rangka menselaraskan kebijakan pemerintah terhadap industri tradisional berbasis budaya bagi para pelaku usaha kecil dan menengah, WKU Kadin Bidang Industri Tradisional Berbasis Budaya dan Bidang Industri Kreatif & MICE, menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas), bertempat di Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa.
Diikuti 250 peserta, Rakernas dihadiri oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Marie Elka Pangestu, Menteri Perindustrian, MS Hidayat, Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh, dan Menteri Koperasi dan UMKM, Syariefuddin Hasan, serta Ketua Umum Kadin Indonesia, Kadin Provinsi seluruh Indonesia, dan pemerintah provinsi, kabupaten dan kota. Industri berbasis budaya ini merupakan industri yang berfungsi sebagai identitas bangsa.
Menurut Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Industri Tradisional Berbasis Budaya, Putri K Wardani, “Industri berbasis budaya memiliki potensi untuk bersaing secara ekonomi dengan para pelaku usaha lainya. Bidang usaha lainya antara lain seperti, jamu dan minuman tradisional, kerajinan tangan, kain tradisional, dan lainnya.”
Selanjutnya Putri menambahkan, pihaknya berharap agar pemerintah pusat dan kepala daerah dapat memberikan dukungan dengan membuat SK yang mengharuskan para pelaku usaha wisata mengadopsi produk – produk industri berbasis budaya dalam menjalankan usahanya. Dalam acara Rakernas ini diramaikan pula dengan pameran hasil produksi serta pertunjukan fashion show oleh Putri Indonesia Lingkungan 2013. Citra/Haryo

www.simplesharebuttons.comBerbagi dengan teman ...00000