BAU MULUT MEMBANDEL dan KENCING BATU TAHUNAN
Bapak Dokter yang terhormat, saya Sunaryo (35) di Kudus. Orang-orang di sekitar saya selalu mengeluh dengan bau mulut saya. Padahal saya termasuk orang yang rajin sikat gigi. Saya juga sudah berhenti merokok. Tetapi bau mulut saya itu tetap saja merusak suasana. Sebenarnya apa penyebab bau mulut saya itu dok? Bagaimana mengatasinya? Terima kasih. (085228371xxx)
Jawab:
Saudara Sunaryo, bau mulut atau dalam istilah kedokterannya disebut Halitosis atau Bad Breath, Feter Oris adalah kumpulan gejala yang ditandai dengan bau mulut yang tidak enak dan mengganggu diri sendiri atau pun orang lain karena nafas yang berbau. Penyebabnya memang banyak, tidak sebatas apa yang diutarakan saudara di atas, meski sudah gosok gigi maupun berhenti merokok, tetapi bisa jadi karena penyebab lain. Jadi, saudara harus konsultasi dengan dokter untuk mencari penyebab lainnya.
Adapun penyebab bau mulut secara ringkas adalah: 1) berasal dari mulut, misal gigi dan gusi yang rusak, dan stomatitis; 2) berasal dari makanan, misal pete, bawang merah, dan lainnya; 3) berasal dari saluran nafas, misal tonsilitis, sinusitis, dan sejenisnya; dan 4) berasal dari lambung, kerongkongan, dan masih banyak penyebab lainnya, seperti penyakit hati, penyakitt ginjal dan lainnya.
Oleh karena itu, untuk mengatasi bau mulut yang saudara derita, sebaiknya konsultasikan dengan dokter Anda.
KENCING BATU TAHUNAN
Salam pak Dokter, saya Joko Suseno (40), di Semarang. Saya tinggal di Semarang sejak 2007 lalu. Mulai 2010 hingga sekarang, saya rata-rata menderita kencing batu di tiap tahunnya (setahun sekali). Batu yang keluar itu kecil berwarna hijau kekuningan, dan tentu sangat sakit saat batu itu keluar. Apakah penyebabnya karena konsumsi air di Semarang yang mengandung kapur tinggi, atau karena penyebab lain? Mohon pencerahan dan solusinya. Terima kasih. (081325687xxx)
Jawab:
Saudara Joko Suseno, batu saluran kencing memang prevalensinya cukup banyak, dan mudah terjadi kekambuhan. Karenanya, kita harus mengerti jenis batunya dan cara pencegahannya. Semestinya batu yang keluar harus diperiksa di laboratorium untuk mengetahui jenis batunya. Jenis batu yang sering kita dapati antara lain, batu oksalat/calsium oxsalat, batu fosfat, batu asam urat dan batu sistin.
Adapun penyebabnya antara lain; adanya supersaturasi air kencing (pengendapan air kencing), misalnya dehidrasi atau kurang cairan tubuh, agregasi kristal urin, kelainan anatomi saluran kencing (misal penyempitan saluran kencing), infeksi saluran kencing, dan gangguan metabolisme kalsium dan oksalat (misal tumor kelenjar paratiroid). Solusinya, sebaiknya saudara secepatnya konsultasi kepada dokter ahli untuk menganalisis kekambuhan penyakit batu saudara. *** @Hqm*.