Tugasanda, Industri Karoseri Ternama yang Lahir dari Usaha Jasa Bengkel

Tiba di Kantor Pusat industri karoseri Tugasanda Jl. Raya Sukorejo No. 1 Pasuruan Jawa Timur, wartawan majalah ini disambut oleh Mbak Fika salah seorang staf Sales&Marketing, seraya mempersilahkan duduk di ruang tunggu lantai 2. Tak lama kemudian, Nanang S Kurnia (Marketing Head) datang menyambangi lalu mengajak ke sebuah ruangan di lantai 3 untuk ngobrol bareng sambil menikmati kopi, Nanang menyodorkan sebuah map berwarna merah marun yang luks. Pada sampul luar terbaca Company Overview Tugasanda. Disana juga tertera profile perusahaan, termasuk sejarah berdirinya perusahaan yang berawal dari sebuah usaha jasa bengkel pada tahun 1974 yang bernama “Selamat Djaya Motor” di Kota Surabaya. Kemudian tahun 1982 berkembang menjadi unit usaha autobody manufacturing sekaligus berganti nama menjadi PT. Karya Tugas Anda yang lebih dikenal dengan nama Tugasanda Carroserie. Setelah 38 tahun berjalan, sekarang Tugasanda mampu menunjukkan eksistensi usahanya di bidang industri karoseri nasional yang telah memproduksi ribuan unit passenger car baik minibus maupun small bus dan big bus sampai dengan kendaraan-kendaraan komersil lainnya.

Masyarakat Indonesia yang tersebar di berbagai kepulauan, masih lebih akrab dengan transportasi darat, seperti kendaraan bus (station wagon) dibanding jenis transportasi lainnya. Di lain pihak hingga saat ini para Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) kendaraan bermotor di Indonesia masih belum konsen memproduksi kendaraan jenis bus bodi besar.

Hingga saat ini kendaraan jenis mini bus sudah banyak di produksi oleh para ATPM berbagai merek, namun kendaraan jenis mini bus yang di produksi oleh ATPM masih belum mampu memenuhi kebutuhan pasar. Hal tersebut disebabkan oleh  keterbatasan kapasitas penumpang dan harganya yang mahal, sehingga dipandang kurang pas bila difungsikan sebagai commercial car. Padahal kebutuhan commercial car harusnya murah dengan daya muat penumpang yang banyak. Baik muatan manusia maupun material (barang). Sebagai contoh Mobil Penumpang Umum (MPU), meski dari segi fungsi relatif sama, antara minibus yang diproduksi ATPM dengan commercial car yang diproduksi karoseri pasti memiliki perbedaan dari segi harga dan daya angkut penumpang. “Ini peluang bagus bagi industri karoseri.” jelas Nanang S.Kurnia yang didampingi Hempy Ali (Chief Operating Officer Tugasanda).

HASILKAN RIBUAN JENIS BUS DENGAN BERBAGAI MODEL

Kini karoseri Tugasanda telah menghasilkan ribuan bus, baik ukuran mini maupun besar dengan pemasaran yang tersebar ke seluruh tanah air. Semua keberhasilan ini tak lepas dari konsistensi manajemen.

“Kami meng-create, meng-up date beberapa produk melalui website, majalah otomotif, atau imajinasi para karyawan. Kemudian ide itu kita tuangkan di atas kertas lewat gambar. Perlu dicatat, autobody manufacturing Tugasanda hampir 100% muatan lokal. Tentunya hal tersebut menjadi kebangaan kita bersama, karena putera-puteri bangsa Indonesia telah mampu menghasilkan produksi bodi mobil yang tepat guna. Dampaknya terhadap perekonomian tentu tidaklah kecil. Bayangkan bila tidak ada bus yang menghubungkan satu daerah dengan daerah lainnya. Tentunya akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi,” imbuh Nanang.

Hempy menambahkan, terkadang perusahaan karoseri harus bisa sekaligus menjadi konsultan. Memberi masukan kepada pemesan, bodi yang paling cocok pada daerah dimana kendaraan akan digunakan. Hal ini penting, mengingat kondisi geografis dan cuaca setiap daerah yang berbeda. Misalnya, penggunaan kaca samping, apakah menggunakan sliding yang bisa dibuka tutup atau kaca mati. Demikian juga ukuran dan kapasitasnya.

Saat ini, Tugasanda berhasil mendapatkan kepercayaan dari berbagai kalangan untuk merancang bodi dan model sebuah kendaraan. Sebagai contoh, belum lama ini kami menerima pesanan dari sebuah departemen pemerintahan untuk membuat puluhan unit mobil tahanan, ambulance, serta kendaraan promo dari berbagai perusahaan swasta nasional. Ada juga beberapa partai politik yang memesan beberapa unit bus dengan interior lux dan pesanan dari perusahaan otobus (PO) maupun perusahaan travel serta masih banyak pesanan-pesanan lainnya yang dikerjakan oleh karoseri Tugasanda.

SERTIFIKAT ISO 9001-2008

Membangun sebuah kepercayaan dari pelanggan bukanlah suatu hal yang mudah dan tidak datang dalam sekejap. Dibutuhkan waktu yang relatif lama dan usaha secara konsisten untuk mencapai sebuah kepercayaan. Diterimanya sertifikat ISO 9001-2008 merupakan sebuah bukti bahwa perusahaan ini mampu memberikan kepuasan kepada para pelanggan dengan standart manajemen pelayanan. Tidak hanya pelayanan terhadap kualitas produk, namun juga bidang layanan dan manajemen system yang terpadu.

HOLDING COMPANY

Saat ini Tugasanda sudah menjadi holding company yang memiliki beberapa anak usaha. Diantaranya berada pada bidang penyewaan Light Vehicle dan alat berat heavy equipment khusus pertambangan di Kalimantan, Mining contractor division atau pertambangan batu bara di Kalimantan, dan industry spare part kendaraan umum. Hal ini merupakan salah satu upaya perusahaan dalam rangka mewujudkan divisi baru sebagai upaya pengembangan perusahaan.

Robinson Simarmata