Membekali Calon Pemimpin

Regenerasi kepemimpinan merupakan hal yang penting di dalam sebuah organisasi. Oleh karena itu pembekalan yang cukup dan rekam jejak seorang calon pemimpin mutlak diperlukan sebagai pertimbangan. Seleksi ketat, tidak hanya dalam hal kecakapan bekerja dan intelektualitas saja, tetapi mental serta moralitas para calon pemimpin juga ditekankan. Hal tersebut terangkum dalam kegiatan outbound pelatihan kepemimpinan yang diselenggarakan Balqis Corporation Cabang Magelang, beberapa waktu lalu.
Dalam acara yang mengusung tema “Bersama Kita Bisa” tersebut, hadir Direktur Harian Pusat Balqis M. Sururi, Ketua Yayasan Sulai-man Kyai Imam Rofi’i, Penasehat Kerohanian M. Ilham Hasyim, perwakilan LIFESTYLE, serta motivator dari LPT Semarang Ouys Alkharani, MM, M.Psi.
“Pemimpin memiliki tugas mulia namun berat, tetapi semua yang ada di sini (peserta outbound) adalah orang-orang terpilih, karena dari sekian banyak karyawan, Anda lah yang memiliki kesempatan untuk melanjutkan estafet kepemimpinan. Anda memiliki kesempatan, maka gunakan momentum ini sebaik mungkin,” demikian pesan Direktur Harian Pusat M. Sururi membuka acara Outbound.
Sementara Tarkiyat, Kepala Cabang Balqis Magelang mengatakan,”Seorang pemimpin harus mampu menciptakan kekompa-kan, menjalin relationship yang baik ke dalam maupun ke luar. Selain itu leader memiliki tugas dan berkewajiban membantu anggotanya untuk memperoleh hasil yang optimal se-suai target / tujuan organisasi.”
Kegiatan yang pelaksanaannya dipusatkan di salah satu objek wisata kota Magelang tersebut diikuti oleh kurang lebih 60 peserta, berlangsung mulai subuh. Peserta dibagi dalam beberapa kelompok dan setiap kelompok harus melalui 4 pos yang memberikan materi berbeda. Adapun materi yang harus ditempuh peserta adalah; leadership, relationship, marketing dan manajemen.
Kegiatan diawali Sholat Subuh berjama’ah, senam pagi dan sebelum acara utama berlangsung, para peserta di‘guyur’ motivasi oleh Ouys Alkharani. “Kalau ambisi Anda berprestasi adalah untuk mengalahkan orang lain, Anda akan segera kehabisan energi positif dalam bekerja. Dorongan yang muncul lebih banyak bersifat negatif yang dapat mengganggu kejernihan pandangan Anda. Jangan bandingkan diri Anda dengan orang lain. Kenali saja siapa diri Anda, dan jadilah diri Anda sendiri. Itu jauh lebih sehat bagi karier dan kepribadian Anda,” demikian sepenggal motivasi yang di-sampaikan Ouys pada peserta outbound.
Acara ditutup dengan renungan malam, mempersembahkan pentas seni dari peserta dan di akhiri sketsa manajemen konflik oleh panitia yang usai bersamaan dengan padamnya api unggun. ***