Menjadi BPR Bermanfaat Bagi Pengembangan UMKM di Wilayah Kerja

Dalam dunia usaha memang dibutuhkan semangat, ketekunan dan percaya diri. Meskipun harus jatuh bangun, namun dengan ketekunan semua akan berjalan dengan lancar. Tak heran bila sosok pria yang bernama lengkap H. Hari Wuryanto, SH, M.Ak Dirut Bank KBPR Arta Kencana ini menuai keberhasilannya di dunia perbankan. Pengalamannya dalam mengelola dunia perbankan khususnya KBPR Arta Kencana sudah tak diragukan lagi. Kerja keras dan semangat dalam memajukan lembaga keuangan  yang  dipimpinnya membuahkan hasil seperti peningkatan aset maupun operasional pelayanan.
Menurut Hari, sapaan akrabnya, yang lahir di Madiun, 4 September 1964 dan juga dipercaya menjabat Ketua DPD Perbarindo Jatim periode 2011-2015, hingga sekarang BPR yang dipimpinnya memiliki aset kurang lebih Rp.95 milyar, dengan  didukung  dua kantor cabang dan 9 kantor kas pelayanan operasional. “Kantor kas pelayanan tersebut berada di Desa Sawahan, Sedangrejo, Muneng, Saradan, Kenangrejo, SMK PGRI 1 Mejayan, Gemarang, Lengkong Nganjuk, Cengakan Kasrema Ngawi. Sedangkan dua kantor cabang ada di Desa Talang, Rejoso Nganjuk, dan Desa Gelung Paron Ngawi,” ungkap Hari yang meraih gelar sarjana hukum di Universitas Jember (1989) dan Magister Akutansi di Universitas Pembangunan Nasional tahun 2008.
Disinggung tentang visi dan misi lembaga keuangan yang   dipimpinnya, ayah dua anak yang ditemui Lifestyle di kantor Bank KBPR Arta Kencana, jalan P. Sudirman No. 120 Caruban Madiun ini mengungkapkan, visinya adalah menjadi bank yang sehat dan bermanfaat melalui pemberdayaan dan pengembangan usaha Mikro, Kecil dan Menengah serta Koperasi.
“Sedangkan misinya yakni memberdayakan dan mengembangkan usaha Mikro, Kecil dan Menengah serta Koperasi guna meningkatkan Kesejahteraan masyarakat  secara profesional dan Inovativ,” ujar Hari yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Direktur dan Kabag. Marketing serta Ketua DPC Perbarindo Madiun ini mengaku tetap berkomitmen mengembangkan UMKM khususnya di sektor pertanian.
Produk dan Pelayanan
Dalam menghimpun dana dari masyarakat, Bank KBPR Arta Kencana yang memiliki moto Menjalin Usaha Bersama dan Membantu Mewujudkan Masa Depan  selama ini bertumpu pada produk tabungan dan deposito. Produk Deposito ini terdiri dari tiga jenis yakni Deposito Berjangka Perorangan, Deposito Berjangka Koperasi, dan Deposito  Berjangka lainnya. Sedangkan produk tabu-ngan terdiri dari, Tabungan Simasda Umum, Simasda Siswa, Simasda Sukarela, Si Purba, Si Pena Si Kusuma dan Tabunganku.
“Selain itu kita juga melayani pada masyarakat dengan melayani pemberian Kredit pendidikan, Kredit Karyawan, Kredit Perumahan, Kredit Kusuma, Kredit Modal Kerja, Kredit Konsumtif, Pembayaran telepon, listrik, transfer, voucher hingga pelayanan Western Union,” jelas Hari. Ia menambahkan, kepemilikan saham KBPR yang dipimpinnya adalah 11 anggota KUD dan 1 Kopkar Bhakti Kencana. Dalam penguatan modal KBPR Arta Kencana berkerjasama dengan APEC  BPR- Bank Jatim serta Yapindo dalam pemberian pelatihan dan pendidikan SDM BPR.
Guna mendekatkan diri pada ma-syarakat, berbagai terobosan dilakukan untuk mempromosikan produk dan pelayanan, di antaranya memberikan berbagai hadiah yang diundi setiap tahun, aksi peduli sosial pada masyarakat seperti memberikan bantuan pada kaum duafa, donor darah dan bakti sosial lainnya. Yang lebih menarik lagi, lembaga ini turut mempromosikan pelestarian budaya Indonesia, salah satunya menggelar pentas wayang kulit semalam suntuk.
“Setiap tahun kita menggelar pentas wayang kulit yang selalu kita adakan bertepatan dengan HUT Arta Kencana, yang pada bulan Oktober 2013 ini sudah mencapai 22 tahun. Dan tahun ini kita sudah menggelar  5 kali berturut-turut dan akan digelar bergantian di kantor-kantor cabang maupun pelayanan kas,” ujar Hari bangga, atas turut sertanya membantu melestarikan salah satu budaya Indonesia.
Kebanggaan memang  sudah  sepantasnya dirasakan oleh KBPR Arta Kencana. Maklum saja dari ribuan BPR yang ada di seluruh Indonesia, bahkan sebagian diantaranya memiliki aset lebih besar, namun justru yang terpilih sebagai pemenang Pertama Teknologi Informasi Terbaik untuk Kategori aset di atas Rp. 25 Milyar-50 Milyar, adalah KBPR Arta Kencana yang  mendapat penghargaan Citra Parama Artha 2010 dari Perbanas, serta BPR Award 2012 dari BI dan Infobank.
“Penghargaan dari Perbanas, BI maupun dari Infobank pada industri BPR seperti ini sebenarnya menunjukkan adanya pengakuan terhadap BPR sebagai urat nadi ekonomi pedesaan serta vitalnya peranan BPR sebagai ujung tombak penyaluran kredit ke sektor usaha mikro dan kecil. BPR jangan mau kalah dengan bank umum,” ungkap Hari bersyukur karena KPBR yang dipimpinnya bisa meraih penghargaan tersebut.
Sukses yang diraih dalam mengelola lembaga keuangan yang dipimpinnya, menurut Hari tak lain juga karena kerjasama tim yang kompak yang selalu ditanamkan manajemen perusahaan kepada seluruh karyawan. Imbasnya kini telah tercipta suasana kerja yang kondusif dan rasa persaudaraan yang tinggi, serta suasana kerja nyaman pada setiap karyawan. Sehingga ini akan menumbuhkan loyalitas yang tinggi dan memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap kinerja karyawan. Adi P