JATENG Bisa Berprestasi Baik

Prestasi olahrFotoaga Jawa Tengah bisa dibilang terus meningkat. Ini terlihat dari indikasi prestasi pada PON di Pekanbaru. Dari peringkat lima menjadi peringkat empat, kemudian pada penyelenggaraan ASEAN Paralimpigame di kota Solo menyabet  juara II. Disamping itu,  pada tahun 2012, prestasi atlit pelajar Jateng juga meraih ranking 4 tingkat nasional. Sementara untuk atlit divable, Jateng juara nasional.
Dibalik sederet sukses itu ada salah satu sosok yang mempunyai peran penting  dalam menunjang kesuksesan tersebut, salah satunya adalah Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jateng Drs. Budi Santoso, MSi. Lewat kerja keras, curahan tenaga serta pikirannya, dibantu oleh instansi terkait lainnya, akhirnya lahirlah sukses itu.
Menurut Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jawa Tengah Drs Budi Santoso, M.Si, semua itu tak lepas dari visi dan misi serta program yang telah dicanangkan.
Visi Dinpora Provinsi Jateng adalah menjadi lembaga yang profesional dalam mewujudkan pemuda dan olahraga Jateng yang berprestasi, berdaya saing dan berbudaya dalam rangka pembentukan Karakter Bangsa. Adapun misinya adalah meningkatkan  prestasi olahraga dan iptek serta industri olahraga dan memberdayakan keolahragaan.
Sedangkan programnya adalah Pembibitan, Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga yang meliputi Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP).
Di Jateng, ada 17 PPLP dari berbagai macam cabang olahraga yang terdiri dari, Dayung, Bola Basket, Karate, Bola Voli, Sepakbola, Kudo, Angkat Besi/Angkat Berat, Renang, Taekwondo, Wushu, Pencak Silat, Gulat,  Atletik, Sepak Takraw, Tenis Meja, Balap Sepeda dan Panahan. Mekanismenya, anak yang berprestasi terbaik direkrut menjadi siswa pendidikan PPLP.
Program selanjutnya, Menyelenggarakan Turnamen Olahraga Pelajar; hal ini guna mengukur kemampuan para atlit pelajar, dengan secara rutin me-ngadakan kompetisi olahraga pelajar, mulai dari tingkat SD sampai SMA/SMK. Kompetisi yang menjadi barometer para atlit pelajar adalah POPDA (Pekan Olahraga Pelajar Daerah), sedangkan untuk level mahasiswa disebut  POMDA. Tidak hanya itu  Dinpora  secara periodik  juga mengadakan Kejurda yang bersifat kompetisi secara umum.
Selanjutnya adalah Iptek Keolahragaan; maka untuk menunjang prestasi Olahraga Pelajar di Jateng Dinpora Jateng melalui Bidang Olahraga secara rutin mengadakan kegiatan Penataran dan Pelatihan (Coaching Clinic/Trai-ning Camp) bagi atlit dan pelatih yang bertujuan untuk memberikan bekal ilmu pengetahuan dalam rangka menunjang peningkatan  prestasi olahraga di Jateng.
Budi Santoso mengatakan, prestasi yang ditorehkan oleh atlet Jateng saat ini sebetulnya cukup membanggakan. Hal ini bisa dilihat dari hasil POPNAS tahun 2011 di Riau, Jateng berhasil menduduki ranking ke 4,  di atas tuan rumah. Sementara pada prestasi atlet mahasiswa pada Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional di Batam Kep Riau, Jateng berada di peringkat kedua. Tono

Leave a Response

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Refresh Image

*

You may use these HTML tags and attributes: